Geger Pernikahan Manusia dengan Peri di Ngawi
Bramantyo mengatakan perkawinan ini bukan mengada-ada atau hanya mencari sensasi, meskipun warga tak melihat mempelai wanita.
Dream - Masyarakat Ngawi, Jawa Timur, digegerkan oleh pernikahan tak lazim yang digelar di rumah seniman seorang seniman, Bramantyo. Warga berbondong-bondong menyaksikan prosesi pernikahan aneh yang digelar di halaman rumah yang beralamat di Desa Sekaralas, Kecamatan Widodaren, pada Rabu 8 Oktober kemarin.
Adalah Bagus Kodok Ibnu Sukodok (63) dan Roro Setyowati yang menjadi pengantin itu. Yang membuat pernikahan ini menjadi aneh adalah mempelai perempuan. Roro Setiowati yang menjadi pasangan Bagus Kodok bukanlah manusia, melainkan peri.
"Yang datang ribuan mas, mereka mau lihat pernikahan yang katanya beda alam itu," ujar petugas dari Polres Ngawi, Yoni, sebagaimana dikutip Dream dari merdeka.com, Kamis 9 Oktober 2014.
Sejak Rabu sore, ribuan warga sudah datang ke rumah Bramantyo yang berbentuk joglo limasan itu. Pejabat desa setempat juga datang. Namun banyak warga harus kecewa lantaran tidak bisa melihat sosok Peri Roro Setyowati dalam pernikahan yang dikemas dalam happening art itu.
Bramantyo mengatakan, perkawinan ini bukan mengada-ada atau hanya mencari sensasi, meskipun warga tak melihat mempelai wanita. Menurut dia, pernikahan dua makhluk beda alam ini adalah sebuah peristiwa sakral.
"Sekitar lima tahun lalu Eko Kodok kenal dengan Peri Roro Setyowati. Setelah sekian lama akhirnya diputuskan untuk menikah," ujar Bramantyo. Acara pernikahan sendiri menggunakan adat Jawa lengkap dengan segala prosesinya. (Ism)
0 komentar:
Posting Komentar